Perkembangan Teknologi Transportasi
Ingatlah kembali perjalananmu sewaktu berangkat ke sekolah. Adakah di antara kamu yang naik sepeda? Ataukah kamu diantar naik sepeda motor atau mobil? Ya, itu berarti kamu telah menggunakan alat transportasi. Tahukah kamu arti transportasi? Transportasi adalah sarana perhubungan yang dapat membawa dan memudahkan perpindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lain. Dahulu kala sekitar 5.000 tahun Sebelum Masehi, manusia menggunakan hewan untuk mengangkut barang. Kemudian ketika ditemukan gerobak dan kapal, manusia mulai lebih mudah mengangkut barang ke tempat yang lebih jauh.
Seiring perkembangannya, pada akhir abad ke-18 para ilmuwan berhasil menciptakan kendaraan bermesin pertama. Penemuan ini menandai awal perubahan transportasi yang berlanjut sampai sekarang. Kini, untuk menempuh jarak yang jauh sekalipun bukan masalah. Teknologi transportasi yang berkembang telah membantu dalam memindahkan orang dan barang dengan waktu yang cepat dan mudah. Alat transportasi di Indonesia berdasarkan jenisnya, dibedakan menjadi sebagai berikut.
1. Transportasi Darat
Transportasi darat adalah sarana pengangkutan yang menghubungkan dua tempat yang berjauhan melalui darat. Pada masa lalu alat transportasi darat misalnya kuda, keledai, gajah, dan kerbau. Untuk masa sekarang alat trans_ortasi darat dibagi menjadi dua. Ada transportasi yang tidak menggunakan tenaga mesin. Misalnya becak, pedati, dokar, bendi, dan sepeda. ada pula yang menggunakan tenaga mesin. Misalnya sepeda motor, bis, mobil, dan kereta. Transportasi daraO harus didukung sarana yang baik. Sarana pendukungnya antara lain sebagai berikut.
a. Jalan merupakan sarana penghubung dari satu kota ke kota yang lain. Oleh karena jumlah kendaraan dan pengguna jalan semakin banyak, jalanan juga semakin macet. Akhirnya pemerintah membangun jalan tol dan jembatan layang di kotakota besar. Tujuannya untuk mengurangi kemacetan.
b. Terminal merupakan tempat pemberhentian bis yang terdapat di kota-kota dati II.
c. Stasiun merupakan tempat pemberhentian kereta api. Pemerintah juga membangun prasarana seperti rel, palang pintu kereta api, dan lain-lain. Kereta api adalah angkutan darat paling murah yang banyak diminati masyarakat.
2. Transportasi Udara
Di Indonesia, sarana transportasi udara mengalami kemajuan pesat. Setiap ibu kota provinsi sudah memiliki bandar udara. Bahkan beberapa kota terpencil sudah ada yang memiliki bandar udara. Penerbangan sudah menjangkau daerah-daerah terpencil. Penerbangan ini disebut penerbangan perintis. Perhubungan udara sudah digunakan sejak ditemukannya balon gas. Pada waktu itu, balon gas hanya mampu mengangkut tiga sampai empat orang. Kelemahannya waktu tempuh perjalanannya lambat. Seiring perkembangan teknologi, manusia menciptakan alat transportasi modern yang lebih cepat. Releigh dan Wright bersaudara, seorang ahli dari Amerika mengawali kemajuan teknologi transportasi udara. Mereka berhasil membuat kapal terbang sederhana. Kemajuan ini diikuti para ahli yang lain. Kini masyarakat dapat memanfaatkan alat transportasi udara yang lebih cepat.
Transportasi udara meliputi angkutan udara sipil dan angkutan militer. Angkutan udara militer digunakan untuk kepentingan pertahanan negara, misalnya pesawat tempur. Adapun angkutan sipil digunakan untuk angkutan penumpang dan barang, misalnya mengangkut jamaah haji. Angkutan udara di negara kita dikelola oleh pemerintah yaitu PT Angkasa Pura,selain itu juga dikelola oleh pihak swasta.
3. Transportasi Laut
Alat transportasi laut pada masa lalu masih menggunakan rakit, perahu dayung, dan perahu layar. Seiring kemajuan teknologi, kini angkutan laut mampu menjangkau pulaupulau dan lautan yang luas. Alat transportasi laut sekarang berupa kapal, baik berukuran kecil maupun besar. Kapal laut menurut kegunaannya dapat dibedakan menjadi kapal khusus angkutan barang dan kapal angkutan penumpang.
a. Kapal Angkutan Penumpang
Contoh kapal angkutan penumpang adalah feri, yaitu kapal penyeberangan selat. Selain itu, speedboad dan kapal pesiar.
b. Kapal Angkutan Barang
Contohnya kapal kontainer yang digunakan untuk mengangkut barang-barang kiriman atau dagangan, baik dalam negeri (antarpulau) dan ke luar negeri. Contoh lain adalah kapal tanker yaitu kapal yang digunakan untuk mengangkut minyak dan gas. Perusahaan yang mengelola transportasi laut, antara lain PT Pelni, PT Jakarta Lloyd, PT Gesuri Lloyd, dan lain-lain. Untuk mengangkut prasarana angkutan laut, pemerintah membangun dan memperbaiki pelabuhan-pelabuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar